Hai sahabat
blogger di manapun anda berada, semoga anda selalu dalam lindungan Tuhan Yang
Maha Esa. Kali ini saya akan bercerita tentang sistem pengisian pada mobil. Sistem
pengisian adalah sistem kelistrikan pada kendaraan baik mobil atau sepeda motor
untuk mengisi arus listrik ke dalam aki, atau bisa disebut dengan alat charger
di kendaraan. Selain itu sistem pengisian juga berfungsi untuk menyuplai arus
listrik pada kendaraan saat mesin telah hidup. Jadi sistem pengisian pada
kendaraan sangatlah penting , karena kebutuhan listrik pada kendaraan sangat
dibutuhkan pada mesin dan kebutuhan aksesories kendaraan lainnya. Jika tidak
ada suplai listrik , maka mesin tidak dapat hidup. Dan jika tidak ada suplai
listrik pada kendaraan ,maka lampu , tape , dan aksesories lainnya tak akan
dapat menyala. Sementara seperti telah kita ketahui, bahwa suplai listrik dari
aki tidak akan bertahan lama, karena listrik yang ada pada aki sangat terbatas
jumlahnya dan dapat habis bila tidak di charge, karena itulah sistem pengisian
sangat diperlukan pada kendaraan.
Sistem pengisian pada kendaraan terdiri atas komponen - komponen
sebagai berikut :
- Alternator sebagai pembangkit tenaga listrik.
- Regulator sebagai pengatur tegangan yang dihasilkan oleh alternator.
Cara kerja sistem pengisian secara umumnya adalah sebagai berikut
:
Alternator pada mobil menerima putaran dari mesin karena pulli pada alternator di hubungkan dengan crankshaft, sehingga bagian rotor dari alternator akan berputar dan menghasilkan listrik . Listrik yang dihasilkan tersebut akan dialirkan ke regulator untuk diatur tegangannya sebelum di suplai ke komponen - komponen yang membutuhkan suplai listrik. Kelebihan suplai litrik akan dialirkan ke aki sekaligus untuk mencharge aki.
Demikianlah pengenalan sistem pengisian dan juga cara kerja sistem pengisian pada mobil. Terima kasih atas kunjungan anda, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.
Alternator pada mobil menerima putaran dari mesin karena pulli pada alternator di hubungkan dengan crankshaft, sehingga bagian rotor dari alternator akan berputar dan menghasilkan listrik . Listrik yang dihasilkan tersebut akan dialirkan ke regulator untuk diatur tegangannya sebelum di suplai ke komponen - komponen yang membutuhkan suplai listrik. Kelebihan suplai litrik akan dialirkan ke aki sekaligus untuk mencharge aki.
Demikianlah pengenalan sistem pengisian dan juga cara kerja sistem pengisian pada mobil. Terima kasih atas kunjungan anda, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.
mas, cara menyetel kerenggangan regulator gimana mas ?? apakah sm krenggangan voltage regulator dgn voltage relay ??
ReplyDeletekenapa aki selalu tekor jika mobil digunakan pada malam hari dalam keadaan lampu depan sedang menyala ?? bagaimana menyetel kerenggangan regulator agar pasokan listrik ke aki bisa normal ? apakah sama tingkat kerenggangan voltage regulator dgn voltage relay ?? mohon bantuannya mas.
ReplyDeleteBerarti sistem pengisian pada mobilanda perlu diperikSa ulang .seberapa besar tegangan saat beban puncak .tegangan pengisiamn utk sistem 12V adalah sebesar 13,8 - 14,2V...kalo kurang dari itu maka aki tekor...utk penyetelan voltage reglator aja rvoltage relay hanya utk mengontrol
DeleteLampu pengisian aja.jk anda salah melakukan penyetelan maka yg terjadi relay akan slalu buka nutup kayak bel listrik....( Gonot )