Pelat kopling ini terdiri atas bagian - bagian sebagai berikut :
- Facing adalah kampas dari plat kopling yang dihubungkan dengan cushion plate menggunakan paku keling , jadi facing terpasang dengan permanen pada cushion plate.
- Cushion plate adalah pelat tempat pemasangan kampas kopling pada bagian pelat kopling. Cushion plate ini dihubungkan dengan disc plate dengan paku keling.
- Disc plate adalah pelat rangka utama dari pelat kopling.
- Torsion spring / Torsion rubber adalah pegas atau karet yang berguna meredam kejutan pada pelat kopling. Torsion spring / torsion rubber ini terletak di antara disc plate dengan clutch hub.
- Clutch hub adalah bagian dari pelat kopling yang menerima gaya putar mesin dari torsion spring atau torsion rubber ke poros input transmisi.
Dari penjelasan di
atas dapat Anda ketahui bahwa pelat kopling dengan kampas koplingnya menjadi
satu kesatuan. Pelat kopling ini meneruskan atau menerima gaya putar dari mesin melalui bagian facing ,
kemudian diteruskan ke cushion plate . Lalu cushion plate meneruskan putarannya
ke disc plate . Disc plate akan meneruskan putaran di torsion spring atau
torsion rubber , pada bagian inilah kejutan putaran dari disc plate diredam
terlebih dahulu . Baru diteruskan untuk menggerakkan clutch hub. Dengan
bergeraknya clutch hub , maka putaran akan diteruskan ke input shaft transmisi.
Pelat kopling terdiri atas dua macam:
Pelat kopling terdiri atas dua macam:
- Pelat kopling dengan torsion spring : pelat kopling ini menggunakan pegas untuk meredam kejutannya.
- Pelat kopling dengan torsion rubber : pelat kopling ini menggunakan karet untuk meredam kejutan.
Demikianlah bagian
- bagian dari pelat kopling . Semoga artikel ini dapat menambah wawasan Anda di
bidang otomotif.
No comments:
Post a Comment