Kebetulan yang ditanyakan dalam topik ini adalah tentang
perbandingan keiritan penggunaan bahan bakar antara sepeda motor injection
dengan sepeda motor karburator. Untuk itu , maka saya akan jelaskan dan bagi -
bagikan untuk para pembaca sekalian mengenai jawaban atas pertanyaan topik
tersebut.
Teknologi injection pada sepeda motor adalah bukan hal yang
baru , karena teknologi ini sudah terlebih dahulu digunakan pada mobil.
Teknologi injection adalah pengaturan pemasukkan bahan bakar ( bensin ) ke
dalam ruang bakar dengan cara disuntikkan atau disemprotkan. Pada sepeda motor
penyemprotan bensin ini dilakukan pada saluran masuk . Penyemprotan bensin ini sudah
diatur secara komputerisasi , melalui perhitungan beberapa komponen -
komponen electronika , yang mana semua input putaran mesin dan jumlah udara
yang masuk terbaca oleh sensor - sensor dari komponen sistem injection. Sensor
- sensor yang membaca putaran mesin dan jumlah udara itu , akan mengirim kan
hasil pembacaannya , untuk kemudian dihitung dan diolah dalam komponan utama
dari injection itu , yaitu ECU . ECU inilah yang kemudian akan menentukan
jumlah bensin yang akan dikabutkan atau disemprotkan ke dalam saluran masuk.
Berbeda dengan pemasukkan bensin pada sepeda motor yang
menggunakan karburator , adalah jumlah pemasukkan bensin ditentukan dengan
kevakuman yang terjadi didalam barrel dari karburator. Kevakuman ini akan
sangat berbeda - beda tergantung dengan besarnya volume silinder dan kecepatan
putaran mesin. Semakin besar kevakuman yang terjadi , maka akan semakin besar
pula bensin yang terhisap masuk ke dalam ruang bakar.
Pada sepeda motor dengan karburator , jumlah bensin yang
masuk , belum tentu semuanya terbakar. Hal ini akan membuat ada bensin yang sia
- sia , karena tidak terbakar , yang berakibat tidak ada tambahan ledakkan
karena ada bensin yang tidak terbakar. Selain itu bensin yang tidak terbakar
ini akan menimbulkan asap yang berakibat pada polusi udara yang tidak baik ,
alias beracun. Untuk itulah maka teknologi injection mulai diterapkan pada
kendaraan - kendaraan , khususnya dalam topik ini adalah sepeda motor.
Dengan teknologi injection , maka tidak ada bensin yang sia
- sia saat terbakar di dalam ruang bakar , sehingga dapat menghasilkan tenaga
yang maksimal. Selain itu juga emisi gas buang yang dihasilkan dari knalpot
akan tetap ramah lingkungan , karena tak ada bensin yang tidak terbakar dalam
proses pembakaran di mesin.
Demikianlah penjelasan saya
mengenai perbandingan antara sepeda motor injection dengan sepeda motor
karburator, semoga artikel ini dapat menambah
pengetahuan Anda dalam hal rem tromol. Kritik dan saran Anda sangat saya
harapkan dalam penyempuranaan isi dari blog ini. Dan terima
kasih juga atas kunjungannya ke blog ini.
karburator vs injeksi, di motor 2012 mulai tergeser beralih ke system injeksi. lihat contoh motor injeksi dari yamaha:
ReplyDeleteMotor Matic Injeksi Irit Harga Murah
sistem injeksi membuat pembakaran lebih eifisien.
DeleteSYSTEM INJECTION / jet fuel injection.
ReplyDeletemulai menggantikan dan menggeser teknologi karburator. tapi teknologi karburetor mempunyai keunggulan tersendiri yaitu mudah di bongkar dan perawatan gampang, setinggan di jet pilot dapat memilih semua putaran motor yang di inginkan.
Motor Matic Injeksi Irit Harga Murah
l Motor Matic Injeksi Irit Harga Murah
Motor Matic Injeksi Irit Harga Murah
Motor Matic Injeksi Irit Harga Murah
benar, sistem injeksi teknologi baru yang perlu di coba.
Deletetetep aja kalah sama motor yg pke karbulator...
ReplyDelete