Hai sahabat blogger, jumpa lagi dengan saya dalam artikel
ini. Kali ini saya akan menjelaskan tentang tipe - tipe karburator jika dilihat
dari tipe venturinya. Dilihat dari tipe venturi, karburator dapat dibedakan
menjadi :
(1) Karburator
dengan venturi tetap (fixed venturi)
Gambar
9. Karburator dengan venturi tetap
Karburator dengan
venturi tetap (fixed venturi) dewasa ini masih banyak digunakan karena
konstruksinya sederhana. Sifat utama karburator tersebut menggunakan sebuah
venturi tetap dengan diameter tertentu. Besarnya vakum yang dihasilkan oleh
udara yang mengalir melalui venturi tersebut sesuai dengan kecepatan aliran.
Kecepatan aliran dipengaruhi oleh beban mesin dan pembukaan katup gas. Keadaan
tersebut akan mempengaruhi banyak sedikitnya bahan bakar yang keluar dari
venturi.
(2) Karburator
variable venturi
Gambar
10. Karburator variable
venturi
Karburator variable venturi menggunakan sistem
dimana permukaan venturi dikontrol sesuai dengan banyaknya udara yang
dihisap. Salah satu keistimewaan karburator tersebut adalah perubahan
membukanya venturi sama saat kecepatan rendah dan sedang, serta pada beban
ringan dan sedang. Dengan alasan tersebut volume bahan bakar berubah sesuai dengan
volume udara yang masuk dan tahanan udara yang masuk menjadi kecil. Dengan
demikian dapat memudahkan untuk mencapai output yang tinggi.
(3) Karburator
air valve venturi
Gambar
11. Karburator air valve
venturi
Pada karburator air valve venturi, membukanya air valve
dikontrol dengan besarnya udara yang dihisap. Konstruksinya berbeda dengan
karburator variable venturi, tetapi cara kerjanya sama. Karburator jenis air
valve mempunyai dasar karburator arus turun dua barrel (down draft double
barrel), tetapi konstruksi dan cara kerjanya sama dengan sistem secondary yang
dimodifiksai. Katup udara terpasang di dalam silinder secondary dan membukanya
air valve bervariasi sesuai dengan jumlah udara yang dihisap. Kevakuman pada
nosel utama dikontrol agar bekerjanya konstan. Karburator jenis ini tidak
mempunyai tahanan aliran udara pada venturi sehingga keuntungannya mampu
menghasilkan output yang besar. Disamping itu, membuka dan menutupnya katup
throttle secara mekanik maka diafragma tidak diperlukan lagi.
Terima kasih sudah bersedia mengunjungi blog saya, semoga
artikel ini dapat menambah wawasan anda tentang sistem bahan bakar pada mobil
tipe bahan bakar konvensional.
mantaaap format artikelnya , mantaaap isi artikelnya , mantap gambarnya
ReplyDeletesaran - usul ane: lebih mantaap lagi kalo ada fotonya dan sumbernya
thanks bang.. tambah ilmu tentang karburator. sekalian mau tanya. Yang paling bagus menurut abang apa??
ReplyDelete