hai sobat blogger, sudah lama admin tidak share posting. Dikarenakan tidak adanya sarana dan prasarana guna memenuhi posting. maklum admin tinggalnya di gua, yang jauh dari peradaban dataran minus komputer, minim jaringan.Baiklah langsung mulai ke posting saja.
Secara umum, stuktur bahasa pemrograman C++ adalah seperti dibawah ini:
// contoh program C++
#include <iostream.h>
int main ()
{
cout << "Selamat Belajar C++";
return 0;
}
Hasil output:
Selamat belajar C++
Sisi atas merupakan source code, dan sisi bawah adalah hasilnya setelah di-kompile dan di-eksekusi.
persatu
Program diatas merupakan salah satu program paling sederhana dalam C++,
tetapi dalam program tersebut mengandung komponen dasar yang selalu ada
pada setiap pemrograman C++. Jika dilihat satu :
// contoh program C++
Baris
ini adalah komentar. semua baris yang diawali dengan dua garis miring
(//) akan dianggap sebagai komentar dan tidak akan berpengaruh terhadap
program. Dapat digunakan oleh programmer untuk menyertakan penjelasan
singkat atau observasi yang terkait dengan program tersebut, dan kode
(//) hanya akan membaca komentar satu baris saja.
#include <iostream.h>
Kalimat
yang diawali dengan tanda (#) adalah are preprocessor directive. Bukan
merupakan baris kode yang dieksekusi, tetapi indikasi untuk kompiler.
Dalam kasus ini kalimat #include <iostream.h> memberitahukan
preprocessor kompiler untuk menyertakan header file standard iostream.
File spesifik ini juga termasuk library deklarasi standard I/O pada C++
dan file ini disertakan karena fungsi-fungsinya akan digunakan nanti
dalam program.
int main ()
Baris
ini mencocokan pada awal dari deklarasi fungsi main. fungsi main
merupakan titik awal dimana seluruh program C++ akan mulai dieksekusi.
Diletakan diawal, ditengah atau diakhir program, isi dari fungsi main
akan selalu dieksekusi pertama kali. Pada dasarnya, seluruh program C++
memiliki fungsi main.
main
diikuti oleh sepasang tanda kurung () karena merupakan fungsi. pada
C++, semua fungsi diikuti oleh sepasang tanda kurung () dimana, dapat
berisi argumen didalamnya. Isi dari fungsi main selanjutnya akan
mengikuti,berupa deklarasi formal dan dituliskan diantara kurung kurawal
({}), seperti dalam contoh.
cout << "Selamat belajar C++";
Intruksi
ini merupakan hal yang paling penting dalam program contoh. cout
merupakan standard output stream dalam C++ (biasanya monitor). cout
dideklarasikan dalam header file iostream.h, sehingga agar dapat
digunakan maka file ini harus disertakan.
Perhatikan
setiap kalimat diakhiri dengan tanda semicolon (;). Karakter ini
menandakan akhir dari instruksi dan harus disertakan pada setiap akhir
instruksi pada program C++ manapun.
return 0;
Intruksi
return menyebabkan fungsi main() berakhir dan mengembalikan kode yang
mengikuti instruksi tersebut, dalam kasus ini 0. Ini merupakan cara yang
paling sering digunakan untuk mengakhiri program.
makasih sobat blogger atas kesediaanya untuk mampir ke blog hamba. hehehhe